"Tiap ada tanggal cantik, selalu ada lonjakan kelahiran. Besok saja (hari ini) ada sekitar 15 kelahiran yang harus kami tangani," ungkap dr Ifzal Asril, SpOG, ahli kandungan dari Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Hermina, Jakarta saat dihubungi detikHealth, Jumat (11/11/2011).
Karena selalu terjadi di setiap tanggal cantik, rumah sakit biasanya sudah melakukan antisipasi supaya tidak kewalahan. Hal-hal yang dipersiapkan menurut dr Ifzal terutama berkaitan dengan stok obat-obatan, lalu selebihnya adalah tenaga dokter dan perawat yang akan melayani.
Meski sebenarnya operasi caesar harus didasari oleh indikasi medis, dr Ifzal mengakui pada tanggal-tanggal cantik selalu ada permintaan yang hanya didasari oleh motif sosial untuk mendapatkan tanggal kelahiran yang unik. Mau tidak mau, dokter dan rumah sakit tetap harus melayaninya.
Namun dr Ifzal mengatakan, tetap harus ada syarat yang harus dipenuhi yakni usia kandungan sudah harus cukup bulan atau sekitar 38 pekan. Selain itu, dokter akan terlebih dahulu menyampaikan berbagai konsekuensi yang mungkin terjadi (informed consent) terkait tindakan operasi caesar.
Hal yang sama juga disampaikan oleh praktisi klinis dai Universitas Indonesia, Dr H Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH. Menurutnya, informed consent penting disampaikan bagi orangtua yang ingin memaksakan kelahiran bayinya demi mendapatkan tanggal cantik.
"Saya bukan dokter Obsgin (obstetrik-ginekologi) tapi saya tahu bahwa tidak ada indikasi operasi SC (Sectio Caesarea) untuk mendapatkan tanggal lahir yang cantik," kata dr Ari yang memperkirakan bahwa salah satu keponakannya juga akan lahir hari ini, tanggal 11/11/2011.
Sumber: Detik.com
0 komentar :
Posting Komentar